1.
Ingkaran (Negasi) Sumber : https://blogmipa-matematika.blogspot.com/2018/04/contoh-soal-ingkaran-logika-matematika.html
Tentukan negasi dari
pernyataan-pernyataan berikut ini dan tentukan pula nilai kebenarannya.
a) Senin adalah hari
setelah selasa
b) Surabaya terletak di
kalimantan
Jawab:
a) Senin adalah hari
setelah setelah selasa (benar)
Negasinya: Tidak benar
bahwa Senin adalah hari setelah selasa (salah)
b) Surabaya terlatak di
Kalimantan (salah)
Negasinya: Surabaya tidak
terletak di Kalimantan (benar)
2.
Pernyataan Majemuk
a.
Konjungsi (dan “^”) Sumber : https://blogmipa-matematika.blogspot.com/2018/05/contoh-soal-konjungsi-dalam-logika-matematika-dan-pembahasannya.html
a)
Diberikan dua pernyataan
berikut ini.
p: Mangga adalah nama buah (benar)
q: Mangga adalah buah berbentuk balok
(salah)
Tentukan kalimat konjungsi dan nilai
kebenarannya.
Jawab:
p ∧ q: Mangga adalah nama buah dan berbentuk balok, bernilai salah.
b)
Kalimat “Unila adalah
universitas negeri dan terletak di Lampung” bernilai benar. Mengapa demikian?
Jawab:
Kalimat di atas, dapat dipisahkan menjadi dua seperti
berikut
p: Unila adalah universitas negeri (benar)
q: Unila terletak di Lampung (benar)
Karena keduanya memiliki nilai kebenaran benar,
kesimpulannya pasti benar.
b.
Disjungsi
(atau “v”) Sumber : https://blogmipa-matematika.blogspot.com/2018/05/contoh-soal-disjungsi-dan-pembahasannya.html
a)
Diberikan dua pernyataan
berikut ini.
p: 4 + 9 = 13 (benar)
q: 6 adalah bilangan prima (salah)
Tentukan kalimat disjungsi dan nilai kebenarannya.
Jawab:
p ∨ q: 4 + 9 = 13
atau 6 adalah bilangan prima (benar)
b)
Tentukan nilai kebenaran dari
disjungsi dua pernyataan berikut.
p: Salah satu faktor dari 12 adalah 5. (salah)
q: 14 habis dibagi dengan 2. (benar)
Jawab:
p ∨ q: Salah satu
faktor dari 12 adalah 5 atau 14 habis dibagi dengan 2. (benar)
c.
Implikasi (jika …, maka … “->”) Sumber : https://blogmipa-matematika.blogspot.com/2018/05/contoh-soal-implikasi-dalam-logika-matematika-dan-pembahasannya.html
a)
Tentukan nilai kebenaran dari implikasi dua
pernyataan berikut.
p: Pak Rudi adalah manusia.
(benar)
q: Pak Rudi kelak akan
mati. (benar)
Jawab:
p ⇒ q: Jika Pak
Rudi adalah manusia, maka kelak akan mati. (benar)
b)
Tentukan nilai kebenaran dari implikasi dua
pernyataan berikut.
p: 2 + 5 = 7 (benar)
q: 7 bukan bilangan prima
(salah)
Jawab:
p ⇒ q: Jika 2 +
5 = 7, maka 7 bukan bilangan prima (salah).
d.
Biimplikasi ( … jika dan hanya jika …
“<->”) Sumber : https://blogmipa-matematika.blogspot.com/2018/05/contoh-soal-biimplikasi-dalam-logika-matematika.html
a)
Tentukan nilai kebenaran dari biimplikasi dua
pernyataan berikut.
p: 3 × 2 = 6 (benar)
q: 6 memiliki faktor {1, 2,
3, 4, 6} (salah)
Jawab:
p ⇔ q: 3 × 2 = 6
jika dan hanya jika 6 memiliki faktor {1, 2, 3, 4, 6}. (salah)
b)
Tentukan nilai kebenaran dari biimplikasi dua
pernyataan berikut.
p: Persegi memiliki 5
simetri lipat. (salah)
q: Persegi memiliki 2
simetri putar. (salah)
Jawab:
p ⇔ q: Persegi
memiliki 5 simetri lipat jika dan hanya jika memiliki 2 simetri putar. (benar)
3.
Ingkaran Pernyataan Majemuk Sumber : https://www.konsep-matematika.com/2018/02/negasi-atau-ingkaran-pernyataan-majemuk.html
a.
~
(p ^ q) = ~p v ~q
- Pernyataan : Budi lulus SMA dan melanjutkan kuliah
kedokteran.
Kita ubah menjadi simbol-simbol :
Artinya :
p mewakili Budi lulus SMA
q mewakili melanjutkan kuliah kedokteran.
- Negasi dari p ^ q:
~ (p ^ q) = ~p v ~q
Dibaca : "Budi tidak lulus SMA atau Budi tidak
melanjutkan kuliah kedokteran"
b.
~ (p v q) = ~p ^ ~q
- Pernyataan : Hari ini hujan atau cuaca cerah.
Kita ubah menjadi simbol-simbol :
Artinya :
p mewakili hari ini hujan
q mewakili cuaca cerah.
- Negasi dari p v q:
~ (p v q) = ~p ^ ~q
Dibaca : "hari ini tidak hujan dan cuaca tidak
cerah"
c.
~ (p -> q) = p ^ ~q
Pernyataan : Jika Iwan ingin menjadi hakim, maka ia
harus kuliah jurusan hukum.
Kita ubah menjadi simbol-simbol :
Artinya :
p mewakili Iwan ingin menjadi hakim
q mewakili ia harus kuliah jurusan hukum.
- Negasi dari p -> q:
~ (p -> q) = p ^ ~q
Dibaca : "Iwan ingin menjadi hakim dan ia tidak
harus kuliah jurusan hukum "
d.
~ (p <-> q) = p <->
~q
~ (p <-> q) = ~p <-> q
Pernyataan : Wati juara kelas jika dan hanya jika wati
cerdas.
- Kita ubah menjadi simbol-simbol :
Artinya :
p mewakili Wati juara kelas
q mewakili Wati cerdas.
- Negasi dari p <-> q:
~ (p <-> q) = p <-> ~q
Dibaca : "Wati juara kelas jika dan hanya jika wati
tidak cerdas".
atau
~ (p <-> q) = ~p <-> q
Dibaca : "Wati tidak juara kelas jika dan hanya
jika wati cerdas".
4.
Implikasi, Konvers, Invers, dan
Kontraposisi Sumber : http://materimatematikalengkap.blogspot.com/2017/10/konvers-invers-dan-kontraposisi.html
a.
Jika Amir memancing ikan maka
ia pergi ke danau Dendam
Implikasi : Jika Amir memancing ikan maka ia pergi ke
danau Dendam
Konvers : Jika Amir pergi ke danau Dendam maka ia
memancing ikan
Invers : Jika Amir tidak memancing ikan maka ia tidak
pergi ke danau Dendam
Kontraposisi : Jika Amir tidak pergi ke danau Dendam
maka ia tidak memancing ikan
b.
Jika x habis dibagi 3 maka x
bukan bilangan prima
Implikasi : Jika x habis dibagi 3 maka x bukan bilangan
prima
Konvers : Jika x bukan bilangan prima maka x habis
dibagi 3
Invers : Jika x tidak habis dibagi 3 maka x bilangan
prima
Kontraposisi : Jika x bilangan prima maka x tidak habis dibagi 3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar